Minggu, Juli 7


Jakarta

Ducati ditinggalkan tiga pebalap dan satu tim satelit di MotoGP. Berita hengkangnya pebalap dan tim satelit Ducati untuk musim depan ini menyusul kehadiran Marc Marquez ke tim pabrikan Ducati.

Pertama Jorge Martin mengumumkan kepindahannya ke Aprilia. Selanjutnya, Enea Bastianini juga hengkang dari Ducati dan bergabung dengan Tech3 KTM. Tak lama kemudian Marco Bezzecchi cabut dari tim VR46 dan pindah ke tim pabrikan Aprilia. Terakhir, Pramac Racing pun memutuskan hubngannya dengan Ducati untuk menjadi tim satelit Yamaha tahun depan.

“Ini aneh. Kami telah berbicara selama empat tahun dan mengetahui bahwa kami akan tetap bersama pada tahun berikutnya. Untuk pertama kalinya, akhir pekan ini, kami tahu kami akan berpisah, jadi ini aneh. Tapi bagaimanapun juga, saya terus mendukungnya. Saya terus memberinya semua informasi sehingga dia dapat melakukan pekerjaannya. Dia adalah pebalap Ducati hingga akhir tahun, dan kami menginginkan yang terbaik untuknya,” kata General Manager Ducati Corse Gigi Dall’Igna soal kepergian Jorge Martin ke Aprilia.


Pramac juga sudah mengumumkan hengkang dari Ducati. Tim yang beberapa tahun terakhir menjadi tim satelit Ducati ini akan bekerja sama dengan Yamaha.

“Kami sudah bekerja sama selama 20 tahun, jadi ini tidak mudah, ini benar-benar kekacauan bagi kami. Semua orang berharap kami tidak melanjutkan dengan empat tim tahun depan, dan pada akhirnya hal itu terjadi. Kami adalah satu-satunya yang ingin melanjutkan. Tentu saja, negosiasi dengan Paolo (Campinotti, dari Pramac) berlangsung alot,” ujarnya

“Hubungan kami sangat baik, namun pada akhirnya kami tidak dapat mencapai kesepakatan. Itulah kenyataannya dan kami harus menerimanya. Kami harus berterima kasih kepada Paolo dan timnya atas semua pekerjaan yang telah mereka lakukan selama bertahun-tahun. Hubungannya, terutama dengan Paolo, sangat baik. Jadi ini adalah masalah lain untuk tahun depan. Tapi saya yakin kami akan tetap berteman meski kami tidak bisa terus bekerja sama,” ujarnya.

Dengan segala perubahan dalam beberapa pekan terakhir, Ducati tidak hanya kehilangan Pramac, tapi juga pebalap hebat seperti Jorge Martin, Enea Bastianini, dan Marco Bezzecchi. Sebagai gantinya, mereka akan memiliki Marc Marquez di tim pabrikan.

“Saya rasa ini bukan salah Marquez atau masalah orang lain. Kenyataannya adalah kami telah mengembangkan pembalap yang baik, para juara. Dan kami tidak dapat terus bekerja sama dengan mereka di masa mendatang. Mereka harus menemukan tempat mereka dan mengendarai motor terbaik untuk mereka. Kami telah memulai era baru, karena tahun depan kami akan kedatangan Fermin Aldeguer. Jadi kami memulai lagi dengan pebalap muda untuk membantu mereka berkembang dan menemukan juara masa depan,” katanya.

(rgr/din)

Membagikan
Exit mobile version