Jakarta –
Gegara tiga kotak samosa untuk menteri hilang, kepolisian India lakukan investigasi untuk menemukan pencurinya.
Di India, samosa merupakan kudapan atau snack yang sangat favorit. Penikmatnya tak hanya warga biasa melainkan sampai menteri pun suka dengan hidangan yang satu ini.
Dilansir dari Storypick (12/11), ada kasus kehilangan yang menarik perhatian di India. Baru-baru ini tiga kotak berisi samosa yang dibuat untuk ketua menteri atau Chief Minister di India, Sukhvinder Singh Sukhu menghilang.
Camilan ini padahal suguhan dari departemen Crime Investigation (CID), saat kepala menteri itu mengunjungi kantor mereka.
Sukhvinder Singh Sukhu Foto: Site News
|
Meski terkesan sepele, tapi kehilangan samosa ini ditanggapi serius oleh kepolisian di departemen CID. Melalui laporan kasus sebanyak tiga halaman, dijelaskan bahwa tiga samosa itu pertama kali dibawa oleh salah satu anggota polisi dari Radision Hotel di kota Shimla.
Akan tetapi karena banyaknya prosedur yang terjadi, tiga kotak samosa ini berakhir di departemen transportasi bukan di kantor yang bersangkutan. Setelah melakukan investigasi dan penyelidikan menyeluruh, diketahui bahwa tiga kotak samosa itu dimakan oleh petugas keamanan di kantor.
Mereka kira kotak samosa itu memang paket snack untuk mereka. Sehingga mereka mengonsumsinya sampai kotak samosa itu dinyatakan hilang.
Investigasi serius seputar kotak samosa ini jelas mengundang berbagai reaksi dari publik, terutama dari instansi pemerintahan di India. Banyak yang menganggap bahwa departemen CID terlalu berlebihan, menginvestigasi kasus samosa.
|
Tapi Sukhvinder Singh Sukhu justru beranggap sebaliknya. Menurutnya mengapa polisi turun tangan di kasus samosa ini, bukan karena makanannya melainkan untuk meluruskan sikap dari petugas yang terseret kasus ini.
Karena kasus ini, setidaknya ada lima petugas dan anggota polisi yang diberikan surat teguran karena dianggap terlibat dalam kasus hilangnya samosa.
Di media sosial, netizen India ramai-ramai menyerukan komentar dan kritik seputar kasus samosa ini. Sebagian besar dari mereka setuju kalau kasus ini terlalu dilebih-lebihkan dan tidak penting.
“Departemen CID mampu menemukan samosa yang hilang di tengah banyaknya anggota kepolisian, tapi mereka bahkan tak bisa membantu pembangunan infrastruktur lokal,” pungkas salah satu netizen India.
(sob/odi)