Rabu, Januari 8


Jakarta

Bus merupakan salah satu moda transportasi yang banyak digunakan masyarakat untuk pergi ke luar kota. Agar penumpang tetap nyaman di perjalanan, banyak bus yang telah dilengkapi sejumlah fasilitas mumpuni, salah satunya toilet.

Pada umumnya, posisi toilet bus ada di bagian belakang. Langkah ini dilakukan agar tidak mengganggu kenyamanan penumpang bus yang duduk di bagian tengah.

Namun, ada juga sejumlah bus yang menempatkan toilet di bagian tengah. Bisanya, posisi toilet ini dipilih sejumlah layanan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dengan bodi high decker. Untuk letak toiletnya agak ke bawah, tepatnya di samping pintu belakang dekat tangga.


Lantas, kenapa ada toilet bus yang diletakkan di bagian tengah? Simak sejumlah alasannya dalam artikel ini.

Ini Alasan Posisi Toilet Bus Ada di Tengah

Dalam catatan detikOto, ada sejumlah alasan kenapa toilet bus ada yang diletakkan di posisi tengah. Berikut penjelasannya:

1. Ruang Lebih Efisien

Alasan yang pertama agar ruang di dalam bus menjadi lebih efisien. Biasanya, posisi toilet bus yang ada di tengah memiliki dimensi lebih kecil daripada diletakkan di bagian belakang, sehingga tidak terlihat sempit.

2. Mengoptimalkan Kapasitas Kursi

Penempatan toilet di bagian belakang bus ternyata ikut memangkas jumlah kursi penumpang. Sebab, ada satu sudut di belakang bus yang harus dibuat untuk toilet saja.

Sementara itu, toilet bus yang ada di tengah bisa memaksimalkan kapasitas kursi. Alhasil, bus dapat mengangkut penumpang dengan jumlah lebih banyak sekaligus lebih menguntungkan

3. Lebih Aman dan Nyaman

Alasan lain kenapa banyak bus yang menempatkan toilet di tengah agar memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penumpang, terutama jika terjadi goncangan. Sebab, toilet yang ada di tengah biasanya punya ukuran lebih kecil daripada toilet yang berada di belakang bus.

Meski ukurannya kecil, tapi lebih baik dan aman karena meminimalisir penumpang terguncang saat bus melalui jalan bergelombang atau ketika sedang berbelok. Dengan begitu, penumpang tidak merasa terganggu saat buang air kecil.

Sebagai catatan, mayoritas toilet di bus-bus AKAP maupun bus pariwisata di Indonesia umumnya hanya boleh digunakan untuk aktivitas buang air kecil dan ketika bus sedang dalam kondisi berjalan.

Jadi, bagi seluruh penumpang bus untuk lebih bijak saat menggunakan toilet bus. Pastikan juga tidak dipakai untuk buang air besar karena tidak semua bus memiliki tempat penampung kotoran.

(ilf/fds)

Membagikan
Exit mobile version