Jakarta –
Penjualan kendaraan komersial di Indonesia anjlok sepanjang Januari – Februari 2024. Permintaan yang melambat salah satunya disinyalir gara-gara pengusaha yang menanti hasil pemilu.
Anjloknya penjualan kendaraan komersial pada tahun politik tercermin dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), secara wholesales (pabrik ke dealer) year on year sepanjang Januari – Februari turun 19.530 unit atau lebih dari 40 persen. Dua bulan awal tahun lalu tembus 47.540 unit, sedangkan tahun ini mencapai 28.010 unit.
Di sisi lain Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah merilis rekapitulasi pemungutan suara, hasilnya Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka keluar sebagai pemenang.
Division Head Of Business Strategy Division Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Attias Asril berharap dengan keluarnya hasil pemilu bisa bikin pasar bergairah lagi.
“Komersial yang penting bisnis bergerak naik, kuncinya di situ, kalau hasilnya diterima baik oleh pasar, kemudian ekonominya bergerak tumbuh, sudah pasti market komersial naik lagi. Penerimaan pasar gimana? kita lagi tunggu,” kata dia di Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2024) kemarin.
“Karena kalau ternyata pasar terima hasil pemilu kita, bergairah lagi, kegiatan bisnis bergerak lagi, karena kan quarter empat kemarin banyak yang ngerem,” sambungnya lagi.
“Wait and see, orang kan nunggu. Ini siapa, nanti dia misalnya kabinet berikutnya ini akan diteruskan atau tidak proyek-proyek,” tambahnya.
Sinyal kebangkitan kendaraan komersial sudah mulai terasa. Banyak pihak sudah bertanya-tanya terkait pengadaan armada.
“Hari ini sebenarnya sudah mulai, adanya gerakan proyek pengadaan, mulai cari, mulai tanya-tanya. Kalau menurut saya itu sinyal, tanda-tanda mustinya akan ada lagi pengadaan-pengadaan,” ungkap Attias.
“Tapi kan tidak mungkin hari ini misalnya ada perusahaan kontak, langsung jadi bulan ini juga, ya tidak lah. Karena ini dalam jumlah yang tidak kecil, kedua kalau truk ini pasti ada body belakang, karoseri itu juga sama, dia punya kapasitas produksi, kalau misalnya saya mau bikin ada kebutuhan 100 pakai wing box, tapi kapasitas karoserinya sebulan cuma 20, ya tidak bisa langsung, ya dicicil kan. Gerakan itu hari ini mulai ada denyutnya,” sambungnya lagi.
Isuzu meraih pencapaian positif sepanjang tahun 2023. Pangsa pasar merek ini mencapai 27,7 persen, ada peningkatan 1,3 persen jika dibandingkan tahun 2022.
Tahun ini PT IAMI menargetkan diri untuk menjual lebih dari 30 ribu unit kendaraan niaga dengan berbagai model atau diperkirakan setara kontribusinya terhadap lebih 30 persen pangsa pasar kendaraan niaga serta meningkatkan pertumbuhan bisnis sparepart hingga 11,3 persen.
Simak Video “Prabowo-Gibran Upload Foto Ilustrasi Ala Presiden dan Wakil Presiden di IG“
[Gambas:Video 20detik]
(riar/lth)
