10 Situs Warisan Dunia UNESCO di ASEAN yang Wajib Masuk Wishlist-mu!

Asia Tenggara memiliki banyak situs warisan dunia UNESCO yang menakjubkan. Ini dia 10 situs warisan dunia UNESCO bisa masuk dalam daftar liburan tahun ini.

Situs-situs tersebut bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga merupakan jendela untuk memahami warisan manusia dan kisah-kisah yang menghubungkan kita melintasi ruang dan waktu.

Diakui oleh UNESCO karena nilai universalnya, situs-situs ini dilindungi untuk kepentingan semua orang dan untuk menjaga warisan bagi generasi mendatang.

Mengutip TripZilla, Selasa (7/1/2025) berikut 10 situs UNESCO di Asia Tenggara yang wajib dikunjungi:

1. Kota Tua Hoi An, Vietnam

Hoi An adalah kota yang menyimpan pesona masa lalu. Dahulu, kota ini merupakan pelabuhan dagang yang ramai dan kini mempertahankan campuran pengaruh Vietnam, Cina, Jepang, dan Eropa dalam arsitekturnya.

Traveler bisa berjalan di sepanjang jalan-jalan yang diterangi lentera, mengunjungi rumah toko berwarna-warni, atau berfoto di Jembatan Jepang yang ikonik. Selain itu, Hoi An juga terkenal dengan pemandangan pedesaannya yang indah, serta kerajinan tangan lokal yang memikat.

Tentunya jangan lupakan untuk mencoba hidangan khas Hoi An seperti cao lau dan banh mi yang lezat!.

2. Luang Prabang, Laos

Terletak di jantung Laos, Luang Prabang menawarkan suasana yang tenang dan penuh spiritualitas. Dikelilingi pegunungan, kota ini dipenuhi dengan kuil Buddha berwarna emas, biksu berjubah kunyit yang mengumpulkan sedekah di pagi hari dan pemandangan alam yang memukau.

Traveler bisa mendaki Gunung Phousi untuk melihat kota dari ketinggian, atau menikmati Air Terjun Kuang Si yang indah dengan kolam berwarna biru kehijauan. Jangan lupa untuk mencicipi kopi Laos yang khas, dipadukan dengan croissant renyah yang sempurna.

3. Kompleks Kuil Vat Phou, Laos

Vat Phou adalah kompleks kuil Khmer kuno yang terletak di lereng bukit dengan pemandangan Sungai Mekong. Meskipun tidak sepopuler situs lainnya, Vat Phou menawarkan pengalaman spiritual yang mendalam.

Kuil itu dirancang dengan simbolisme Hindu yang kuat, memadukan alam dengan keyakinan manusia. Saat mengunjungi situs ini, traveler bisa menikmati pemTravelerngan yang menenangkan sambil melihat ukiran dan monumen yang indah.

4. Taman Nasional Gunung Mulu, Malaysia

Taman Nasional Gunung Mulu di Sarawak adalah rumah bagi beberapa formasi alam yang luar biasa, termasuk gua-gua batu kapur besar dan hutan hujan purba. Salah satu daya tarik utama adalah Gua Sarawak yang merupakan ruang gua terbesar di dunia.

Kemudian di Gua Rusa, traveler bisa menyaksikan jutaan kelelawar keluar dari gua saat matahari terbenam. Jika ingin tantangan lebih, cobalah untuk mendaki Mulu Pinnacles, formasi batu kapur yang dramatis.

5. Taman Nasional Sungai Bawah Tanah Puerto Princesa, Filipina

Sungai bawah tanah di Puerto Princesa, Palawan, adalah salah satu situs alami paling menakjubkan di dunia. Gua-gua di sepanjang sungai ini dihiasi stalaktit dan stalagmit yang menakjubkan.

Tur perahu yang dipandu oleh penduduk setempat akan membawa traveler menyusuri sungai dan memperkenalkan keanekaragaman fauna di sekitar gua, menjadikan ini sebagai pengalaman ekowisata yang luar biasa.

6. Situs Arkeologi Ban Chiang, Thailand

Situs arkeologi Ban Chiang, Thailand. (Getty Images/Photo_By_Kotchasi)

Ban Chiang adalah situs arkeologi prasejarah yang berusia lebih dari 4.000 tahun, memberikan wawasan tentang peradaban kuno di Asia Tenggara. Situs tersebut terkenal dengan tembikar dan penemuan logam yang menunjukkan kemajuan teknologi pada masa itu.

Museum di situs itu juga memungkinkan pengunjung untuk menjelajah sejarah dengan tenang tanpa keramaian.

7. Kota Bersejarah Sukhothai, Thailand

Sukhothai yang merupakan ibu kota pertama Kerajaan Siam adalah tempat yang penuh dengan reruntuhan sejarah yang mempesona. Taman sejarah ini menawarkan pTravelerngan mendalam tentang kebudayaan dan arsitektur Thailand abad ke-13.

Traveler bisa menjelajahi Sukhothai dengan sepeda untuk menikmati suasana kuno yang damai. Jangan lewatkan Wat Mahathat, yang menjadi ikon utama taman ini.

8. Kompleks Monumen Hue, Vietnam

Kompleks Monumen Hue di Vietnam adalah bekas ibu kota Dinasti Nguyen yang kaya akan sejarah dan keindahan alam. Benteng bersejarah yang kokoh dan arsitektur yang menggabungkan pengaruh Vietnam, China, dan Prancis menjadikan situs tersebut sangat menarik untuk dikunjungi.

Di sana traveler juga bisa menaiki perahu di Sungai Perfume untuk mengunjungi makam-makam kerajaan yang ada di sekitar kawasan ini.

9. Sawah Terasering di Pegunungan Cordillera, Filipina

Sawah terasering di Pegunungan Cordillera adalah bukti kecerdikan dan ketahanan masyarakat Filipina kuno. Terasering yang telah ada lebih dari 2.000 tahun ini masih digunakan untuk bercocok tanam padi hingga kini.

Selain menikmati pemandangan spektakuler, traveler juga dapat berinteraksi dengan penduduk asli Ifugao dan merasakan kebudayaan serta tradisi mereka.

10. Kebun Raya Singapura, Singapura

Kebun Raya Singapura adalah kebun tropis pertama yang masuk dalam daftar warisan dunia UNESCO. Dikenal dengan koleksi tanaman yang luar biasa, kebun ini juga menawarkan berbagai atraksi seperti Taman Anggrek Nasional yang dipenuhi dengan anggrek berwarna-warni.

Kebun Raya Singapura adalah tempat yang ideal untuk berolahraga, piknik, atau sekadar menikmati keindahan alam yang menenangkan.

(upd/fem)