Minggu, Januari 12


Jakarta

Toyota mengukuhkan diri sebagai raksasa otomotif di Indonesia dari penjualan mobil sepanjang tahun 2024. Merek itu menduduki peringkat pertama dengan total penjualan wholesales (distribusi pabrik ke dealer) 288.982 unit.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengungkap data penjualan wholesales sepanjang Januari-Desember 2024 tembus 865.723 ribu unit. Sedangkan data retail sales (distribusi dealer ke konsumen) sebanyak 889.680 unit.

Data penjualannya kurang oke jika dibandingkan secara year to year. Angka wholesales penjualan mobil anjlok 13,9 persen dibandingkan tahun lalu, tercatat pada 2023 bisa menembus angka 1.005.802 unit. Tren penurunan juga terjadi secara penjualan retail, penurunan sampai 10,9 persen.


Angka penjualan tahun 2024 tembus 865.723 unit, pencapaian ini melebihi target Gaikindo. Semula, asosiasi dari 42 merek otomotif di Indonesia ini punya target penjualan sebesar 1,1 juta unit, namun target sempat direvisi menjadi turun 850 ribu unit.

Di tengah gempuran hadirnya merek-merek baru, mobil lansiran Jepang masih jadi favorit masyarakat Indonesia, terbukti 8 dari 10 mobil terlaris adalah brand dari Jepang. Sedangkan dua tersisa adalah Korea Selatan dan China.

Toyota menjadi yang pertama di Indonesia. Merek tersebut menguasai pangsa pasar sebesar 33,4 persen secara wholesales. Secara angka, Toyota berhasil mencetak 288.982 unit.

Tepat di bawah Toyota ada Daihatsu yang membukukan penjualan sebanyak 163.032 unit atau pangsa pasar sebesar 18,8 persen. Di posisi ketiga ada Honda yang mencatatkan penjualan sebanyak 94.742 unit, atau jumlah penjualannya setara dengan 12,8 persen dari total penjualan di Indonesia.

Meski belakangan keberadaan China makin masif, namun faktanya belum sanggup mengalahkan dominasi merek Jepang. Dari 10 besar merek terlaris, merek China hanya ada Wuling, Itupun berada di posisi 10 dengan torehan angka 21.923 unit.

Sementara itu, merek Korea Selatan Hyundai bertengger di posisi kesembilan dengan penjualan sebanyak 22.361 unit.

Yang menarik perhatian justru BYD yang baru tujuh bulan berjualan di Indonesia. Merek mobil listrik terlaris di dunia itu sudah menjual 15.429 unit mobil atau berhasil mengambil 1,8 persen pasar otomotif Indonesia. BYD sudah menjual lebih dari 1.500 unit mobil di Indonesia per bulannya. Namun angka itu belum cukup mengantarkan BYD untuk tembus 10 besar, saat ini BYD menempati peringkat ke-11 mobil terlaris di Indonesia.

Berikut ini 10 merek mobil terlaris di Indonesia sepanjang tahun 2024

Wholesales

1. Toyota: 288.982 unit
2. Daihatsu: 163.032 unit
3. Honda: 94.742 unit
4. Mitsubishi Motors: 72.217 unit
5. Suzuki: 66.809 unit
6. Mitsubishi Fuso: 27.721 unit
7. Isuzu: 26.379 unit
8. Hino: 24.158 unit
9. Hyundai: 22.361 unit
10. Wuling: 21.923 unit

Retail sales:

1. Toyota: 293.788 unit
2. Daihatsu: 168.263 unit
3. Honda: 103.023 unit
4. Mitsubishi Motors: 74.030 unit
5. Suzuki: 69.392 unit
6. Isuzu: 28.759 unit
7. Mitsubishi Fuso: 27.683 unit
8. Wuling: 25.067 unit
9. Hino: 22.925 unit
10. Hyundai: 22.097 unit

(riar/lua)

Membagikan
Exit mobile version